Kabid Humas: Kami Meminta Warga Waspada Terjadinya Hujan Lebat Disertai Angin Kencang di Papua

    Kabid Humas: Kami Meminta Warga Waspada Terjadinya Hujan Lebat Disertai Angin Kencang di Papua

    JAYAPURA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca di wilayah Indonesia.

    Peringatan dini cuaca dari BMKG ini berlaku pada Rabu, 26 April 2023. Dikutip dari laman resmi BMKG, beberapa wilayah di Indonesia berpotensi hujan lebat disertai angin kencang pada mulai dari Aceh Hingga Papua.

    Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom mengatakan menyikapi hal tersebut kami meminta kepada warga untuk dapat melihat perubahan cuaca saat ini terutama terhadap gelombang besar air laut serta banjir rob.

    Kabid Humas mengatakan bahwa dibeberapa wilayah di Papua berpotensi terjadinya bencana alam seperti tanah longsor dan banjir serta naiknya air laut di daerah pesisir. 

    “Kami meminta warga untuk tidak melakukan aktifitas seperti biasanya terlebih warga yang berada di daerah lereng gunung dan dilaut ini untuk keselamatan kita bersama sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan bersama, ” ungkap Kabid Humas.

    Untuk nelayan yang hendak melaut, lanjutnya, diharapkan sebelum turun untuk memantau prakiraan cuaca di situs BMKG agar terhindar dari cuaca buruk di tengah laut.

    “Pastinya utamakan keselamatan kerja. Seperti perlengkapan K3, yakni setiap nelayan harus siapkan life jacket, pelampung keselamatan serta alat pendukung keselamatan lainnya, ” pesannya. (*) 

    jayapura
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Karya Bakti Koramil Sentani Sambut Hari...

    Artikel Berikutnya

    Meresahkan, Masyarakat Intan Jaya Siap Lawan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Berikan Jaminan Keamanan Jelang Pencoblosan Pilkada 2024, Kodim Jayapura Lakukan Patroli Gabungan
    Danramil Tor Atas Pastikan Keamanan Pendistribusian Logistik Pemilukada
    TNI: Penjaga Damai, Penggerak Perubahan di Bumi Cenderawasih
    Satgas Yonif 509 Kostrad Borong Hasil Tani Mama Papua, Dorong Ekonomi Lokal dan Jalin Kedekatan
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?

    Ikuti Kami